Search This Blog

12 June 2016

Eksternal Hardisk yang tidak terbaca

Di jaman dimana data merupakan harta berharga, media penyimpanan mempunyai posisi yang tidak kalah pentingnya dibandingkan dengan alat penyedia/pengolah data semisal gawai atau komputer/laptop. Kita dapat memindahkan data melalui media online (via email atau cloud) atau offline via flashdisk atau eksternal hardisk.

Dengan pentingnya posisi flashdisk atau eksternal hardisk, saat ini banyak juga bertebarang flashdisk dan eksternal hardisk KW. Hal ini tidak terlalu masalah apabila masih bisa dipakai, la kalau tiba-tiba ngadat saat kita membutuhkan data penting di dalamnya kan ya Mati Berdiri Cara Oon.

Hal itu yang aku alami medio minggu kemarin. Lagi pengen mindah data di dalam Micro SD Android yang berulang ngadat (untungnya data masih terselamatkan), eh la kok eksternal hardisk ikut ngadat. Kagak kebaca ama Laptop. Duh Gusti, pahala apa yang ingin Engkau beri ke Hamba.... Love U Gusti

Aku otak atik dari posisi kabel, posisi usb yang tercolok di laptop atau mini usb yang tersambung di eksternal hardisk itu sendiri. Tarik, dorong, tarik, dorong tapi tetep bergeming. NIHIL Hasilnya.

Aku tinggal wudlu dulu lalu mencoba lagi. Hasilnya masih sama, NIHIL.
Mungkin harus shalat dulu. Oke, Aku shalat sunah. Yang biasanya setahun sekali juga sudah bagus. Sehabis shalat pelan pelan aku coba lagi. Dan syukur, puji tuhan. Hasilnya tetep sama. Hrrggghh.

Akhirnya aku nyerah. Nyerah sama keadaan, bukan sama Kompeni.
Karena aku sangat butuh data di dalamnya, aku ambil inisiatif ambil hape. Bukan, bukan untuk nelpon teknisi. Tapi sercing gugel. Tarraaa, akhirnya dapat beberapa masukan yang harus aku coba satu persatu. Aku bagikan juga kepada kalian. Agar apabila kalian mengalami hal seperti ini tidak usah wudlu atau shalat dulu. Nanti Tuhan malah sumpek ama kalian. Wong ibadah aja jarang, pas eksternal hardisk rusak malah wudlu. Hubungannya apa mblo.

1. Periksa Kabel Konektor USB
Dalam beberapa kasus kabel konektor USB yang terpasang dari HDD ke
PC atau Laptop menjadi salah satu penyebab utama mengapa HDD
tidak mau terbaca, ada cara mudah untuk mengetahuinya yaitu dengan
melihat apakah ada respon seperti lampu led yang menyala atau
terdengar suara piringan yang berputar namun perputarannya tidak
terlalu cepat.
Jika tidak ada respon seperti LED yang menyala dan tidak ada suara
yang terdengar dari dalam HDD External bukan tidak mungkin Kabel
Kontektor USB yang digunakan sudah tidak dapat dipakai lagi.

Sudah ganti Konektor USB tapi tidak terdeteksi.

Jika konektor USB tidak terdeteksi ada lagi kemungkinan bahwa HDD
Case dari HDD External yang kalian punya sudah tidak dapat
digunakan lagi. kemungkinan rusaknya HDD Case memang selalu tidak bisa diduga-duga, namun gejala rusaknya HDD Case hampir mirip
seperti rusaknya Kabel Konektor USB hanya saja jika kalian sudah
menggantinya dengan Konektor lain maka HDD External tidak dapat
merespon. Hal ini dapat juga dicoba dengan membuka (membongkar) Eksternal Hardisk dan mencoba konektor kabel eksternal hardisk ke laptop/komputer. Hal ini yang aku alami. Setelah aku bongkar case nya dan mencoba berbagai macam gaya colokan akhirnya dapat terdeteksi oleh laptop/komputer. Kalau langkah ini masih belum bisa kemungkinan kabel konektor ada masalah. Dapat digantikan dulu dan mencoba langkah-langkah ini.

Cara mengatasi kerusakan HDD External

Untuk cara mengatasi HDD External yang tidak terdeteksi kalian hanya
perlu melakukan langkah kecil yang memang sangat bermanfaat untuk
memperpanjang umur HDD External kalian dapat menggunakan cara-
cara yang ada seperti :
Selalu gunakan Port USB Motherboard
Apa bedanya Port USB yang ada di Motherboard dan Port USB pada
Front Panel casing CPU ?. dari fungsinya kedua port tersebut memang tidak ada bedanya, yang membedakan kedua port ini hanyalah pasokan listrik yang diterima. Setiap Case CPU terdapat Front Panel yang berisi port Audio Input dan Output serta 2 port USB. pada dasarnya Front
Panel hanya digunakan untuk penggunaan flashdisk ataupun
headphone, itu dikarenakan device yang terpasang pada front panel
membutuhkan pasokan daya yang sedikit. lalu pada USB yang sudah
built in dengan Motherboard difungsikan untuk perangkat yang kritikal dan membutuhkan pasokan daya yang besar seperti layaknya HDD
External.

Jadi jika kalian menggunakan HDD External setidaknya kalian memiliki
Kabel USB Perpanjangan ukuran 1 meter untuk mempermudah kalian
memasang HDD External pada Port USB Motherboard.

Gunakan Safety Remove jika HDD External ingin dicabut.

Safety Remove merupakan cara untuk memutuskan koneksi data
antara HDD External dengan CPU, cara ini memang sangat ampuh
dalam mencabut HDD External dari CPU. karena Safety Remove
bertugas untuk memantau apakah pemutusan koneksi data sudah
aman atau tidak, jika aman maka HDD External akan diputuskan dan
siap untuk dicabut namun jika belum aman akan terdapat pemberitahuan bahwa ada program yang sedang menggunakan file yang terdapat pada HDD External.

Update firmware HDD External.

Setiap HDD External pasti terdapat firmware yang sudah built in di
dalamnya, namun ada juga HDD External yang memang sudah ada
akan tetapi versi firmware yang terdapat didalamnya sudah lawas atau
dalam istilah lainnya adalah tidak mendapat update dari vendor. Untuk
menjaga HDD External kalian selalu stabil saat digunakan, pastikan
versi firmware yang ada pada HDD External kalian harus up to date.

2. Atau bisa dicoba menggunakan CMD melalui "run".

a. Klik start di pojok kiri bawah.
--> Lalu pilih run ketikkan cmd
--> terus ketik chkdsk X: /F
b. Untuk huruf X diganti dengan hardisk atau posisi hardisk anda, misalkan harddisk anda yang tidak bisa di buka G, ganti X itu menjadi G. Lalu tunggu sampai pengecekan harddisk selesai. Jika bukan kerusakan fisik hardware harddisk. Hal ini juga dapat dilakukan pada FlashDisk.

Semoga artikel ini bermanfaat.aku sarikan dari beberapa artikel terkait melalu gugel. Dan akhirnya eksternal hardisku sudah terbaca.
Tengkiu

1 comment: